OLEH : ENI SETYOWATI, S.Pd.
(Disarikan
dari Materi 36 Kuliah Belajar Menulis Online Gelombang 8)
Narasumber : DEDI DWITAGAMA
RABU, 20 Mei 2020
Pukul 13.00 – 15.00 WIB
Rabu,
20 Mei 2020 bertepatan dengan Harkitnas ( Hari kebangkitan Nasional ) , Om Jay
menghadirkan narasumber Bapak Dedi Dwitagama. Beliau akan menyampaikan materi
tentang “Mendokumentasikan Kegiatan
Sekolah di Blog.” Pelaksanaan
perkuliahan siang ini dengan moderator Ibu Fatimah ,S.Si, salah seorang guru
dari Aceh.
Namun
beberapa saat belum dapat terhubung dengan Bapak Dedi Dwitagama, karena
terkendala sinyal. Setelah sinyal bersahabat , Pak Dedi mengucapkan salam dalam
Bahasa Inggris “ Bu Fatimah, I am coming.” Sontak Bu Fatimah selaku moderator
dan juga seluruh peserta grup menulis gelombang 8 yang siang itu sudah siap
dengan hape di tangan, menjadi lega. Karena sang narasumber akhirnya tiba juga
di dunia maya.
Pak
Dedi langsung menyapa peserta dengan mengirimkan link untuk melihat wajah beliau, dengan
alamat berikut : https://www.google.com/search?q=DEDI+DWITAGAMA&safe=strict&sxsrf=ALeKk03Tleh6OKTKdTwvq9aCYrHnw3aZfw:1589957515609&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwjEwrOn7cHpAhUJfisKHYcNAkUQ_AUoAXoECA0QAw&biw=1240&bih=731&dpr=2
. Dan yang suka instagram, silahkan mampir ke http://instagram.com/dwitagama.
Untuk yang gemar menyimak youtube silahkan ke http://youtube.com/dwitagama. Dan yang suka podcast silahkan ke https://anchor.fm/dedi-dwitagama/episodes/ep-edvtf6
Untuk yang gemar menyimak youtube silahkan ke http://youtube.com/dwitagama. Dan yang suka podcast silahkan ke https://anchor.fm/dedi-dwitagama/episodes/ep-edvtf6
Apa itu Blog ?
Secara
sederhana blog seperti diary atau catatan harian yang diunggah ke internet dan
bisa dinikmati oleh orang sedunia . Beliau mulai ngeblog tahun 2005 di http://dwitagama.blogspot.com.
Waktu itu beliau mendokumentasikan semua kegiatan baik di kelas, di sekolah, di luar sekolah. Dan hobby Pak Dedi adalah fotografi. Menurut pak Dedi fotografi itu rasanya seperti nano-nano, ramai rasanya, yang membuat beliau memutuskan untuk hijrah ke wordpress .
Dan kerja sampingan Pak Dedi tersebut sangat luar biasa. Yang mampu menghasilkan keuangan yang besar. Dan beliau titip di http://trainerkita.wordpress.com. Hasil karya hunting foto beliau didokumentasikan di http://fotodedi.wordpress.com.
Waktu itu beliau mendokumentasikan semua kegiatan baik di kelas, di sekolah, di luar sekolah. Dan hobby Pak Dedi adalah fotografi. Menurut pak Dedi fotografi itu rasanya seperti nano-nano, ramai rasanya, yang membuat beliau memutuskan untuk hijrah ke wordpress .
Dan kerja sampingan Pak Dedi tersebut sangat luar biasa. Yang mampu menghasilkan keuangan yang besar. Dan beliau titip di http://trainerkita.wordpress.com. Hasil karya hunting foto beliau didokumentasikan di http://fotodedi.wordpress.com.
Sejak
2008 Pak Dedi ikut posting artikel di blog keroyokan kompasiana.com,http://kompasiana.com/dwitagama. Kemudian
dokumentasi beliau di https://trainerkita.wordpress.com, membuat beliau sering
ditemukan oleh Even Organizer yang sedang mencari pembicara. Dan hal tersebut mendatangkan rejeki bagi Pak
Dedi sehingga dapat keliling Indonesia.
November
2019, Pak Dedi mendapatkan kehormatan untuk sharing pemantapan teknologi
digital di hadapan guru-guru SMA se - Indonesia yang sedang berkumpul di IPB
University Bogor. Kegiatan itu dapat dilihat di https://trainerkita.wordpress.com/2019/11/07/pesta-sains-nasional-ipb-university-guru-kreatif-inovatif-di-era-digital/.
Kemudian
tentang sepak terjang beliau dan perjalanan-perjalanan yang telah beliau lakukan
sebagai pendidik dapat disimak di https://trainerkita.wordpress.com/about/.
Tips dan Trik Merawat Blog
Yang
menjadi tips dan trik Pak Dedi dapat merawat blog adalah semata-mata hanya
memanfaatkan nikmat Allah. Beliau punya notebook, punya HP dan akses internet. Maka
nikmat Allah yang diberikan , oeh Pak Dedi dimanfaatkan untuk banyak menulis di blog dengan aplikasi android
di HP.
Merawat
blog itu persis seperti merawat cinta kasih, merawat tanaman, hewan, dan
sebagainya. Maka harus sering dikunjungi. Disiram dengan artikel. Dijawab balik
komentar pembaca.
Kalau sedang kering ide, lihat-lihat blog orang lain, biasanya akan muncul ide.Lalu mulailah menulis. Jika blog kita mau dikomentari orang , silahkan balik berkunjung dan komentari blog teman. Secara etika kita harus membalas komentar di blog orang lain yang memberi komentar di blog kita. Pasti akan menyenangkan.
Kalau sedang kering ide, lihat-lihat blog orang lain, biasanya akan muncul ide.Lalu mulailah menulis. Jika blog kita mau dikomentari orang , silahkan balik berkunjung dan komentari blog teman. Secara etika kita harus membalas komentar di blog orang lain yang memberi komentar di blog kita. Pasti akan menyenangkan.
Jika
sedang banyak ide,maka beliau akan menulis
sekaligus beberapa artikel. Dan setiap artikelnya tak perlu terlalu banyak,
cukup dua atau tiga alinea dilengkapi foto atau video.
Dan hasilnya diposting terjadwal seminggu sekali. Menurut Pak Dedi, andai kita punya 8 artikel, artinya dua bulan ke depan kita tak perlu posting lagi. Dan artikel kita akan muncul sendiri . Jika ada ide lagi , jadwalkan buat untuk dua bulan berikutnya. Pasti senang dan puas hati kita.
Semua peserta harus bangkit dari peraduannya. Dan mulailah menulis , ajak Pak Dedi memberi semangat.
Dan hasilnya diposting terjadwal seminggu sekali. Menurut Pak Dedi, andai kita punya 8 artikel, artinya dua bulan ke depan kita tak perlu posting lagi. Dan artikel kita akan muncul sendiri . Jika ada ide lagi , jadwalkan buat untuk dua bulan berikutnya. Pasti senang dan puas hati kita.
Semua peserta harus bangkit dari peraduannya. Dan mulailah menulis , ajak Pak Dedi memberi semangat.
Cara
membuat artikel yang menarik menurut Pak
Dedi, adalah penilaian pembaca blog kita. Kita tidak usah berfikir apakah
postingan artikel yangbkita tulis itu menarik atau tidak. Ada yang membaca atau
tidak. Yang penting tulis saja apa yang ingin kita tulis. Selanjutnya biarkan
pembaca sendiri yang menemukan tulisan kita.
Jadi
kalau ingin blog kita banyak pengunjungnya, silahkan tulis hal-hal yang banyak
dibutuhkan orang saat ini. Gunakan judul yang menarik perhatian.
Pengalaman
Pak Dedi menulis dan memposting pada tahun 2017. Dan ternyata tulisan itu hits dan
dibaca lebih dari 7.000 kali. Padahal artikel itu ditulis pak Dedi bulan November. Saat ide muncul, mengalir begitu
saja. Saat tidak ada jam pelajaran di kelas maka beliau menulis sambil menunggu
waktu pulang.
Maka
dari itu tuliskan apa saja yang ada di
sekolah kita. Sertakan foto dan video sebagai
promosi sekolah kita. Sekarang kita senang
karena lebih mudah kita menulis di blog. Gunakan HP sambil menunggu waktu .
Jangan sia-siakan waktu yang berlalu di depan kita. Di mana saja kita dapat menulis, kapan saja. Dan artikelnya tentang apa saja yang terlintas di fikiran kita saat itu. Cukup dua atau tiga alinea disertakan foto atau video . Kemudian diupload .
Jangan sia-siakan waktu yang berlalu di depan kita. Di mana saja kita dapat menulis, kapan saja. Dan artikelnya tentang apa saja yang terlintas di fikiran kita saat itu. Cukup dua atau tiga alinea disertakan foto atau video . Kemudian diupload .
Contoh
saat pembelajaran di rumah ,Pak Dedi menceritakan interaksi dengan murid saat
home learning didokumentasikan di https://dedidwitagama.wordpress.com/2020/05/04/home-learning-challenge-berhadiah-thr/.
Antara
blogspot, wordpress. kompasiana, instagram, youtube dll, semuanya menarik. Masing-masing
punya karakter dan keunggulan sendiri-sendiri. Kalau blogspot itu generasi blog terdahulu.
Sedangkan wordpress lebih baru. Dan biasanya teknologi terbaru memiliki banyak keunggulan. Kompasiana itu pembacanya luar biasa. Para pembaca kompasiana adalah mereka-mereka perwakilan orang Indonesia di seluruh dunia yang gemar menulis dan membaca.
Jadi seru kalau menulis di kompasiana, lebih menantang. Blog kita bisa bercerita dengan tulisan. Supaya tulisan lebih menarik disertai foto atau video. Di instagram kita lebih dapat mengekspose foto, captionnya cuma dapat seperlunya saja.
Sedangkan wordpress lebih baru. Dan biasanya teknologi terbaru memiliki banyak keunggulan. Kompasiana itu pembacanya luar biasa. Para pembaca kompasiana adalah mereka-mereka perwakilan orang Indonesia di seluruh dunia yang gemar menulis dan membaca.
Jadi seru kalau menulis di kompasiana, lebih menantang. Blog kita bisa bercerita dengan tulisan. Supaya tulisan lebih menarik disertai foto atau video. Di instagram kita lebih dapat mengekspose foto, captionnya cuma dapat seperlunya saja.
Sedangkan
di youtube menuntut kemampuan narasi
lewat adegan visual, feelnya ( rasanya ) beda-beda, dan di youtube ada keseruan
sendiri-sendiri.
Untuk podcast lebih menantang lagi. Kita harus bercerita tentang apa saja yang memenuhi kebutuhan pendengarnya. Karena cuma audio podcast dapat dinikmati sambil mengerjakan apa saja, dimana saja. Dan belum banyak orang yang punya podcast serius . Silahkan dicoba podcast. Kita juga dapat eksis di podcast.
Untuk podcast lebih menantang lagi. Kita harus bercerita tentang apa saja yang memenuhi kebutuhan pendengarnya. Karena cuma audio podcast dapat dinikmati sambil mengerjakan apa saja, dimana saja. Dan belum banyak orang yang punya podcast serius . Silahkan dicoba podcast. Kita juga dapat eksis di podcast.
Jadi
masing-maisng aplikasi itu mempunyai kelebihan dan keunikan masing-masing.
Silahkan mau pilih media yang mana untuk memposting tulisan atau artikel kita,
juga foto-foto kegiatan kita.
Di
akhir penyampaian materi , Pak Dedi kembali mengingatkan kita semua, bahwa kita
harus senantiasa bersyukur kepada Sang
Pemberi Nikmat.
Kita diberi waktu oleh Allah maka kita harus memanfaatkan waktu tersebut dengan sebaik-baiknya.
Yaitu kalau kita bisa menulis, manfaatkan waktu yang terluang untuk menulis hal-hal baik, yang bermanfaat bagi orang lain. Juga bagi diri kita sendiri.
Daripada untuk membicarakan hal-hal yang tidak baik.Lebih baik menulis . Dengan menulis kita akan mendapatkan kepuasaan batin dan kebahagiaan batin karena dapat menuangkan ide, perasaan dan pikiran kita.
Selain itu dengan menulis juga akan mendatangkan uang, materi ,royalty karena tulisan kita dibutuhkan oleh banyak orang dan dibaca oleh orang lain. Dan masih banyak manfaat lain dari menulis, kita dapat berbagi ilmu pengetahuan , informasi dengan orang lain.
Selamat menulis dan semangat. Semoga tulisan ini dapat menambah semangat untuk selalu menulis setiap saat.
Kita diberi waktu oleh Allah maka kita harus memanfaatkan waktu tersebut dengan sebaik-baiknya.
Yaitu kalau kita bisa menulis, manfaatkan waktu yang terluang untuk menulis hal-hal baik, yang bermanfaat bagi orang lain. Juga bagi diri kita sendiri.
Daripada untuk membicarakan hal-hal yang tidak baik.Lebih baik menulis . Dengan menulis kita akan mendapatkan kepuasaan batin dan kebahagiaan batin karena dapat menuangkan ide, perasaan dan pikiran kita.
Selain itu dengan menulis juga akan mendatangkan uang, materi ,royalty karena tulisan kita dibutuhkan oleh banyak orang dan dibaca oleh orang lain. Dan masih banyak manfaat lain dari menulis, kita dapat berbagi ilmu pengetahuan , informasi dengan orang lain.
Selamat menulis dan semangat. Semoga tulisan ini dapat menambah semangat untuk selalu menulis setiap saat.
Gunungkidul,25
Mei 2020
**
Dokumentasikan juga saya karena tulisan ini tepat HDB saya
BalasHapusSiip lamjut Bu
BalasHapusMakasih pak rusmin dan pak mukmin
BalasHapus