Kamis, 30 April 2020

PROSEDUR MENULIS DAN MENERBITKAN BUKU


OLEH : ENI SETYOWATI, S.Pd.

( Disarikan  dari Materi 16  Kuliah Belajar Menulis Online Gelombang 8)
Nara Sumber : Edi S. Mulyanta,S.Si,M.T.
Rabu, 22 April 2020

 

PROFIL NARASUMBER


Nama                : Edi S. Mulyanta S.Si, M.T.
Jabatan      : Publishing Consultant Andi Publisher
TptLhr       : Jogjakarta/Tgl Lhr : 24 Mei 1969
Status        : Menikah
Istri           : Retna G.
Anak         : 1. Nindita Saheka Ramadhani
                  2. Raditya Rizky Duanda (alm)
  3. Naditya Tertia Alfarizky
Hobby        : Membaca, Menulis, Olah Raga, Musik
Fb             :
https://www.facebook.com/edis.mulyanta
Blog          : www.sobatambyar.com

Pendidikan
1.   S1 Geografi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta 1994
2.   S2 Magister Teknologi Informasi Fak. Elektro UGM Yogyakarta 2006
Riwayat Pekerjaan
1.      Staff LitBang Komputer PT. Wahana Semarang 1994-2000
2.      Staff EDP PT. Sanggar Film Semarang 1995-2001
3.      Ka. Lab. Komputer STMIK Proactive Yogyakarta 2001-2002
4.      Dosen Tamu Akademi Teknologi Kulit Yogyakarta 2002
5.      Staff Net Business PT. Bayu Indra Grafika Yogyakarta 2002
6.      Staff Litbang Penerbitan ANDI Jogjakarta 2003-2004
7.      Product Development Penerbitan ANDI Jogjakarta 2004-2006
8.      Ka. Biro Penerbitan Buku Umum (PBU) Andi Jogjakarta 2006-2007
9.      Manager Operasional PBU ANDI Jogjakarta 2008 – 2019
10.  Publishing Consultant Andi Publisher 2020- Sekarang
Karya tulis buku :
(Lihat:https://scholar.google.co.id/citations?user=tYwUNqsAAAAJ&hl=en&oi=ao)
1.      Lebih Mahir Word 2019, Untuk Penulisan Ilmiah, 2019
2.      Lebih Kreatif dengan Adobe Photoshop CS4 2008
3.      Corel Draw X4 2008
4.      Teknik Modern Fotografi Digital 2007
5.      Pengolahan Digital Image dengan Photoshop CS3 2007
6.      Menyusun Karya Tulis Ilmiah Menggunakan MS Office Word, 2006
7.      Special Workshop: Teknik Airbrush Menggunakan Photoshop CS2 2005
8.      Menjadi Desainer Layout Andal dengan Adobe InDesign CS 2005
9.      Pengenalan Protokol Jaringan Wireless Komputer 2005
10.  Trik & Teknik Profesional CorelDraw 12 2004
11.  Kupas Tuntas Ponsel Anda 2003

***
Rabu malam, tanggal 22 April 2020, kembali digelar kuliah Belajar Menulis Online gelombang 8 dari pukul 19.00 – 21.00 WIB. Narasumber malam ini Bapak Edi S. Mulyanta, S.Si.,M.T. Beliau menyampaikan materi tentang Menulis dan Menerbitkan Buku di Penerbit Andi Yogyakarta.
Seperti biasa,  Om Jay mempersilahkan moderator Mr.Bambs untuk memandu jalannya acara. Mr.Bams untuk kesekian kalinya mengatakan terima kasih atas kesempatan menjadi  moderator. Kemudian  Mr.Bambs meminta  narasumber untuk memulai acara.
        Selanjutnya Pak Edi menyapa peserta kuliah Belajar Menulis Online, dengan ucapan salam, dan harapan agar semua dalam keadaan sehat wal afiat. Beliau juga  memohon maaf karena agak terlambat menyampaikan materi karena ada koordinasi online tentang pekerjaan kantornya. Beliau juga mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk menjelaskan bagaimana menulis dan menerbitkan buku, terutama di Penerbit Andi Yogyakarta.
        Menurut Pak Edi, saat ini dunia penerbitan betul-betul diuji ketahanannya. Terutama kondisi terkini di outlet penerbitan tutup karena pandemi corona virus yang luar biasa telah mengubah haluan penerbitan secara mendadak. Darah penerbitan adalah karya tulis  dari penulisnya. Dimana karya tulis tersebut dapat diubah menjadi sebuah media buku yang dapat dinikmati pembacanya melalui outlet-outlet pemasaran  baik di toko buku, kampus, sekolah, dan pembaca secara langsung.
        Menurut Pak Edi bahwa setiap penerbit telah diberi ISBN dari perpustakaan nasional sebagai penanda setiap terbitannya, dan bernaung di bawah IKAPI sebagai lembaga yang ditunjuk oleh pemerintah untuk mewadahi setiap penerbit,  di luar penerbit kampus. Penerbit di bawah IKAPI secara alamiah memilih jalur masing-masing sesuai passionnya dalam menerbitkan buku.
        Lanjut Pak Edi , sebagai penulis, sebaiknya memahami ciri khas terbitan setiap penerbit. Tentunya bertujuan agar tulisannya sesuai dengan misi penerbit tersebut. Walaupun ada penerbit yang dapat menerbitkan segala tema di setiap terbitannya. Seorang penulis dapat mengirimkan usulan dan proposalnya  terlebih dahulu untuk menjajagi apakah jalur tulisannya sudah sesuai dengan visi dan misi penerbitan atau belum. Hal ini dilakukan untuk menghemat waktu dan biaya dalam mempersiapkan tulisannya.
        Menurut Pak Edi, setiap penerbit mempunyai SOP dalam memilah, dan memilih tulisan untuk dijadikan komoditas  industri. Dengan tujuan utama agar terbitannya dapat terserap di pasar dengan cepat. Penerbit mempunyai peta pasar yang direkam dari outlet-outletnya, sehingga instink penerbitan yang telah lama bergelut di bidangnya akan semakin terasah. Dari melihat judul, outline, dan siapa penulisnya, terkadang penerbit dapat memproyeksikan pasar buku yang menjadi sasarannya.
Kunci pertama bagi penulis adalah pemilihan judul yang baik, kata Pak Edi, kemudian pasar  sasaran yang akan dituju, kemudian lakukan sedikit riset terhadap pesaing, sehingga dapat dengan gamblang ditawarkan kepada penerbit.
        Lanjutnya lagi, penerbit cenderung mencari tema yang secara data pemasaran sudah ada, sehingga gambling dalam membiayai penerbitannya mempunyai risiko yang semakin kecil untuk tidak terserap di pasar. Menurutya, kirimkan tulisan  ke beberapa penerbit, apabila penulis belum pengalaman bekerjasama dengan penerbit. Nantinya penerbit akan menyeleksi tulisan dengan beberapa pertimbangan. Paling banyak porsi pemasaran sebagai pertimbangan utamanya. Berikan sedikit penjelasan pasar sasaran, dengan data-data angka akan lebih menarik. Sebagai contoh, saat ini, buku yang paling banyak dicari adalah tentang Covid 19. Cari secepatnya apa, bagaimana virus tersebut. Apakah buku yang kita tulis benar-benar mempunyai manfaat pada pembaca.
        Pesaing buku apakah sudah ada apa belum. Penulis perintis pertama biasanya  dapat menikmati pasar awal yang cukup menarik. Biasaya tulisan pertama mempunyai kualitas yang belum baik, akan tetapi mengejar momen yang cukup bagus. Penulis follower biasanya mempunyai penyajian materi yang lebih baik akan tetapi terkadang menikmati pasar sisa dari para penulis perintis.
        Menurut Pak Edi, penulis perintis effort awal lebih banyak , dan terkadang mempunyai risiko tidak laku juga besar. Penerbit akan sangat tergantung dari tawaran awal dalam proposal  dalam menentukan penerbitannya. Proposal buku semakin sempurna jika penulis telah melakukan proses tulisannya minimal 50% dari rencana keseluruhan. Supaya proses penyelesaian tulisannya tidak terlalu lama, maka penerbit biasanya memberikan waktu yang beragam untuk menyelesaikan tulisan tersebut.
        Menurut Pak Edi, banyak penulis menebar proposal banyak akan tetapi finishing tulisannya lambat. Hal ini akan menghambat proses produksi bukunya. Sehingga kadang penerbit  akan memilih tulisan yang lebih dulu selesai. Hal ini diperlukan manajemen waktu penyelesaian tulisan penulis supaya dapat segera diproses di penerbitannya.
Proses penerbitan buku cukup panjang waktunya dari administrasi penerbitan awal , editing, setting, layout, desain cover, dan proses produksi . Tanpa ada antrian, proses penerbitan buku memakan waktu antara dua minggu hingga satu bulan (paling lama).  Yang membuat lama adalah proses antrian baik dari sisi penulis maupun beberapa bagian. Dalam  proses administrasi penerbitan, yang perlu dipersiapkan adalah :
1.   Kelengkapan naskah terdiri dari judul,sub judul, nama pengarang, kata pengantar, prakata, daftar isi, bab ,sinopsis. Penulis harus jeli melengkapi hal-hal demikian karena biasanya sebelum lengkap proses selanjutnya tidak akan dijalankan .
2.   Proses editing akan terbantukan dengan pengetahuan ejaan , pemilihan kata, kalimat, paragraf, hingga hirarki bab yang baik dari penulis.
3.   Kelemahan penulis biasanya tidak clear saat menentukan hirarki bab paragraf , kalimat, kata dan pemilihan fontasi.
4.   Editor akan membantu hal tersebut, akan tetapi apabila penulis telah menata dengan baik maka kerja editor akan lebih  fokus dalam memilih keefektifan kalimat dan struktur bab yang baik.
5.   Setting layout juga mempunyai peranan yang penting karena menentukan ukuran buku, jumlah halaman, dan keinginan halaman perhalaman. Titik krusial ada disini karena dengan pengaturan halaman yang baik, maka harga buku akan dapat efektif ditentukan. Harga buku yang menarik akan cukup mempengaruhi pembeli dalam memutuskan akan menikmati buku tersebut atau meninggalkannya.
6.   Desain cover juga mempunyai peranan strategis dalam sebuah buku. Apalagi tipikan pembeli buku di Indoensia adalah berdasarkan dari keindahan dan seberapa menarik cover buku.
7.   Tipikan pembaca buku di Indoensia adalah sightseeing sehingga cover sangat penting sekali dalam pemasaran buku. Setiap penerbit mempunyai data juga tentang bagaimana cover yang menarik dan terbukti juga mendongkrak pasaran. Saat proving penulis sebaiknya memberikan perbaikan ide untuk lebih memperkuat pasar buku yang ditulisnya. Kerjasama yang baik dari penulis dan pengetahuan data dari penerbit akan dapat menentukan keberhasilan tulisan untuk diserap di pasar.
8.   Akan tetapi pengalaman di Penerbit Andi Yogyakarta tidak ada buku bestseller yang by design. Artinya banyak buku best seller di Indonesia terkadang karena karunia semata.  Jadi jangan takut menawarkan tulisan Anda ke penerbit karena pada dasarnya, penerbit juga trial and error dalam menerbitkan bukunya. Hanya pengalaman dan intuisi terkadang membantu untuk menghindari kerugian akibat terbitannya tidak laku di pasar. Ini  sebagian kecil pengetahuan Pak Edi  tentang prosedur penerbitan buku semoga dapat memberikan sedikit pengetahuan terhadap peserta sebagai penulis pemula  dalam mencoba memasukkan tulisannya ke penerbit-penerbit di Indonesia.

Adapun menurut Pak Edi lagi , kunci keberhasilan yang harus disiasati oleh penulis pemula dalam melakukan penulisan dan ingin menerbitkan buku yaitu dengan menambah data riset kecil yang berguna untuk mempengaruhi penerbit agar penerbit mau  menerbitkan buku kita . Riset pasar yang dilakukan pertama kali penting dilakukan, mengenai siapa sasarannya. Buku sekolah pasarnya sangat besar sekali dibanding buku memasak. Kemudian pesaing buku dengan pasar besar pesaingnya.   Maka perlu strategi pemosisian kedalaman materi. Apakah buku kita lengkap, atau hanya pengayaan. Perlu diputuskan segera supaya tidak terjadi tabrakan materi buku dengan pesaing.

Di saat musim pandemi corona ini adalah merupakan titik nadir bagi Penerbit Andi dan mungkin juga penerbit-penerbit yang lain. Karena hampir 90% outlet penerbitan tutup, kampus tutup, sekolah tutup, semua tidak ada aktivitas. Omzet betul-betul turun hingga titik nadir. Penerbit Andi Yogyakarta harus berjuang hingga 3 bulan ke depan untuk menanti masa panen  di tahun ajaran baru. Dalam waktu 3 bulan ke depan merupakan titik hidup mati penerbitan, karena jika tidak dapat melewatinya , banyak sekali penerbit di bawah IKAPI yang akan gulung tikar.
Seperti pasar online di Indonesia belum tumbuh untuk pasar buku, sehingga Penerbit Andi harus menahan lapar sejenak untuk 3 bulan ke depan dan  semoga pandemi corona ini segera akan reda, begitu harapan Pak Edi.  
Selanjutnya Pak Edi juga menjelaskan , untuk tulisan –tulisan yang sifatnya penelitian biasanya tergantung dengan tujuan penelitian dan hasilnya. Pasar penelitian di Indonesia sangat kecil sekali, sehingga kadang pasar yang disasar adalah niche market atau pasar yang sudah memahami betul materi bahasan. Pasar ini disebut niche market atau pasar ceruk.
Buku-buku yang masih laku dan  dapat diterbitkan dan laku dipasaran , diantaranya :
1.   Buku anak
2.   Buku dongeng
3.   Cerita bergambar,komik
4.   Dan lebih baik lagi mempunyai nilai / value bagus untuk pendidikan karakter.
5.   Buku keagamaan
6.   Buku motivasi
7.   Buku sekolah
Contoh-contoh buku yang booming berdasarkan peristiwa yang sedang trend yang pernah diterbitkan oleh Penerbit Andi Offset adalah Laskar Pelangi. Buku itu terbit  di saat yang tepat yaitu sewaktu adanya muktamar Muhammadiyah, dan buku itu meledak luar biasa / laku keras karena warga / umat Muhammadiyah sangat luar biasa jumlahnya, sehingga buku tersebut beredar dari mulut ke mulut / word of mouth akhirnya meledak di pasaran.  
Contoh lain tulisan tentang virus corona saat pertama kali menyebar di Wuhan, Cina pada bulan  Desember 2019 dan Januari 2020. Waktu itu  ada penulis yang melakukan riset tentang virus tersebut dan menjadi buku bestseller walaupun tulisannya belum begitu berkualitas.

Kemudian dalam menulis proposal ada strateginya supaya segera dapat diproses penerbitannya yaitu saat menulis materi bukunya harus sebagian besar telah tertuliskan , baik dalam bentuk draft atau outline detail. Sehingga waktu penyelesaiannya dari usulan ke naskah lengkap tidak terlalu lama untuk mengejar momen. Usulkan beberapa bab yang telah ditulis sebagai tambahan informasi ke penerbit, sehingga penerbit akan tahu gaya tulisan penulis tersebut.
 Kemudian Pak Edi menambahkan tentang  aturan tata letak  penulisan buku biasanya mengikuti aturan internal di PT. Andi Offset Yogyakarta. Dan untuk buku-buku pendidikan disesuaikan dengan jenjang pendidikannya. Namun walau mengikuti aturan internal, penulis dapat memberikan kisi-kisi tata letak yang diinginkan misalnya huruf, kolom, textbook, side note, dll. Kemudian akan diterjemahkan oleh desainer layout Penerbit Andi. Sebelum dicetak biasanya penulis akan diminta untuk melakukan proofing materi sebelum diproduksi secara massal.

Untuk pengiriman tulisan dari penulis sebaiknya mempertimbangkan hal-hal berikut :
1)    Skala pasar penerbitannya sebelum memutuskan salah satu penerbit  yang akan dipilih untuk menerbitkan bukunya. Kemudian pilihlah penerbit berskala nasional karena akan lebih menguntungkan secara keuangan, karena akan tersebar ke seluruh penjuru toko buku di tanah air.
2)    Siapa penerbitnya. Dan penerbit yang tercepat memutuskan menerima untuk menerbitkan tulisan Anda,  maka itulah yang harus dipilih. Terutama untuk menerbitkan buku-buku pada monen-momen tertentu misal momen Ujian Nasional, momen penerimaan CPNS, dll.
Penerbit Andi Yogyakarta adalah penerbit buku dari jenjang pendidikan  dasar , menengah hingga perguruan tinngi, juga menerbitkan buku-buku umum , non politik dan agama. Dan buku yang diterima adalah buku yang punya life cycle atau daur hidup yang panjang karena akan menguntungkan di jangka waktu yang amat panjang. Untuk buku-buku yang trending topic biasanya berumur pendek dan jarang sekali terjadi cetak ulang atau repeat order dari toko buku, sehingga cepat berlalu momennya. Buku abadi yang diterbitkan oleh  Penerbit Andi Yogyakarta adalah buku referensi untuk perguruan tinggi  bahkan ada yang sudah berumur sampai 30 tahun masih bagus pasarannya.
Penerbit Andi tidak menutup kemungkinan untuk menerbitkan buku –buku antologi cerpen, puisi, dll , walau sebenarnya pasarnya sangat kecil. Dan peminat buku ini tergantung dari komunitas penulisnya , lingkungan sosial medianya, sehingga menjadi kecil atau niche market. Namun jangan berkecil hati karena berdasarkan pengalaman, yaitu dari penulis  Raditya Dika, yang awalnya dipandang sebelah mata oleh penerbit, karena hanya menulis di blog-blog yang tidak bermutu, tetapi ternyata fun / menyenangkan bagi kaum milenial . Awalnya hanya niche market, akan tetapi followernya banyak  di media sosial , akhirnya bukunya menjadi bestseller, walau secara value/nilai naskahnya kurang bagus tapi pangsa pasarnya sangat besar.
Kemudian untuk naskah motivasi termasuk primadona juga karena dapat menghasilkan keuntungan yang luar biasa,apalagi kalau penulisnya rajin seorang  motivator terkenal, bukunya akan cepat habis   bak kacang goreng, laris manis, laku keras di pasaran. Buku tentang  motivasi cukup menarik semua penerbit, akan tetapi tergantung kreativitas penulis dalam memaparkan ide-idenya. Buku motivasi yang baik pasarannya memang melekat pada nama-nama motivator tertentu yang sudah terkenal di Indoensia. Misalnya Mario Teguh, Tung Desem Waringin, dan lain-lain. Apalagi buku-buku motivasi berbasis keagamaan menjadi  trend yang luar biasa. Dan sekarang baru musim pandemi corona yang memporak porandakan motivasi kita semua , maka jadilah penulis buku-buku motivasi yang penuh kreativitas dan  harus dapat  memanfaatkan peluang. Musim pandemi corona  merupakan lahan yang luar biasa untuk membuat buku motivasi.
Kemudian sebelum mengakhiri pemaparan materinya , Pak Edi menyampaikan bahwa untuk informasi lebih lanjut tentang  proses menulis dan menerbitkan buku terutama di Penerbit Andi Yogyakarta dapat menghubungi WA : 08112936864 atau email edis.mulyanta@gmail.com.

Demikian penyampaian materi Pak Edi S. Mulyanta tentang prosedur menulis dan menerbitkan buku di Penerbit Andi Yogyakarta,atau penerbit mayor lainnya.  Semoga tulisan ini bermanfaat dan menambah referensi bagi pembaca atau siapa saja yang ingin dan akan menulis serta menerbitkan sebuah buku. Selamat berkreasi lewat goresan pena di dunia maya dan dunia nyata. Salam.

                                  Gunungkidul, Kamis, 23 April 2020

***

1 komentar:

BUNGA RENGGANIS, MANIS

  BUNGA RENGGANIS, MANIS oleh : Enis Bunga rengganis ?? Apakah betul tanaman ini namanya bunga rengganis? Nama rengganis dari tanaman ini di...